Pandemi COVID-19 di Indonesia sudah memasuki tahun kedua. Guna menghindari dampak buruknya, diperlukan peran penting K3 di lingkungan kerja.
Pandemi COVID-19 di Indonesia sudah memasuki tahun kedua. Meski angka positif penularan virus ini telah mengalami penurunan yang cukup signifikan, tentunya masyarakat harus tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Hal ini karena sebagian besar penularan virus corona terjadi akibat kurangnya kesadaran diri untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meski vaksin telah diberikan.
Tidak hanya lansia dan anak-anak, risiko penularan COVID-19 juga bisa dikatakan cukup tinggi di kalangan para pekerja. Memang benar, pemerintah telah mengimbau untuk melakukan aktivitas di rumah saja, termasuk bekerja. Akan tetapi, ada beberapa sektor bisnis yang tidak memungkinkan melaksanakan kebijakan tersebut berkaitan dengan kepentingan orang banyak, seperti misalnya sektor kesehatan.
Data yang bersumber dari Badan Pusat Statistik menyebutkan bahwa ada 17,41 juta orang pekerja yang mengalami pengurangan waktu bekerja karena pandemi COVID-19 pada kuartal ketiga tahun 2021. Sementara itu, tercatat setidaknya 1,82 orang kehilangan pekerjaan dan menjadi pengangguran dan sebanyak 1,39 juta orang tidak bekerja untuk sementara karena pandemi.
Pandemi yang masih terus berlangsung membuktikan bahwa Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau K3 menjadi elemen penting untuk menjamin perlindungan para pekerja.
Artinya, K3 harus diimplementasikan dengan lebih efektif sehingga dapat mengurangi dampak pandemi COVID-19. Sudah bisa dipastikan, K3 punya peran yang sangat esensial dalam kaitannya dengan penanganan dan pencegahan COVID-19.
Memahami Pentingnya K3 di Masa Pandemi COVID-19
Guna membantu mencegah terjadinya penularan virus corona di lingkungan kerja, tentunya perusahaan harus disiplin dan ketat dalam menerapkan protokol kesehatan 5M. Tak hanya itu, pihak manajemen perusahaan juga perlu meningkatkan pelayanan kesehatan untuk melindungi para karyawan dengan program K3.
Memang benar, roda bisnis dan ekonomi harus tetap berjalan meski tengah berada dalam masa pandemi. Akan tetapi, tentunya perusahaan harus mengutamakan berbagai langkah pencegahan.
Selain itu, K3 juga harus berjalan sesuai dengan ketetapan perundangan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 mengenai Panduan Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Menunjang Keberlangsungan Usaha di Masa Pandemi.
Inilah sebabnya, pemahaman mengenai K3 pada masa pandemi menjadi hal yang penting. Bagaimanapun, hadirnya pandemi memberikan dampak yang begitu signifikan, terutama dalam sektor bisnis dan industri. Artinya, implementasi K3 menjadi salah satu aspek penting untuk perlindungan karyawan sekaligus keberlangsungan bisnis.
Peran K3 di Lingkungan Kerja pada Masa Pandemi
Risiko atau bahaya yang berhubungan dengan dunai kerja terbagi menjadi lima jenis, yaitu bahaya fisik, biologi, ergonomi, psikososial, dan kimia. COVID-19 sendiri masuk dalam kelompok bahaya biologi. Para pekerja dengan kesadaran diri yang kurang terhadap pandemi dan tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan bisa memicu terbentuknya klaster penularan di tempat kerja.
Inilah mengapa, pemilik perusahaan wajib menerapkan program K3 di lingkungan kerja, sehingga angka penularan virus corona pun bisa ditekan.
Bisa dibilang, peran K3 dalam sektor bisnis sangat penting karena membantu menjaga lingkungan perusahaan tetap aman dan keselamatan kerja karyawan pun terjamin. Lalu, apa saja sebenarnya peran K3 masa pandemi seperti sekarang ini? Berikut beberapa di antaranya:
- Meningkatkan Kesadaran akan Pentingnya Keselamatan Kerja
Budaya keselamatan kerja tidak harus menjadi kesadaran semua jajaran perusahaan. Bukan tanpa alasan, bisnis bisa tetap berjalan apabila produktivitas karyawan tetap optimal. Hal ini tentu tidak akan bisa didapat apabila keselamatan kerja karyawan tidak diperhatikan. Terlebih pada masa pandemi seperti sekarang ini. Dengan demikian, kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja pun akan meningkat.
- Memberikan Informasi Kesehatan Terbaru pada Para Pekerja
Selain itu, peran K3 masa pandemi lainnya adalah memberikan informasi terbaru terkait COVID-19 pada seluruh lapisan bisnis, terutama para pekerja. Tentunya dengan berdasarkan sumber yang kredibel dan akurat, misalnya WHO, CDC, Gugus Tugas COVID-19, dan Kementerian Kesehatan. Tak hanya itu, K3 juga berperan dalam memberikan edukasi pada para pekerja dengan melakukan sosialisasi atau penyuluhan terkait COVID-19 di seluruh divisi perusahaan.
- Meningkatkan Kewaspadaan akan Pentingnya Menjaga Kesehatan
Supaya dapat meningkatkan kewaspadaan akan pentingnya menjaga kesehatan di lingkungan kerja, K3 dapat menyediakan SOP dan protokol yang tepat untuk para pekerja dalam menghadapi situasi pandemi COVID-19 selama masih harus aktif bekerja di kantor. Selain itu, bisa juga dengan memberikan solusi dan masukan yang tepat supaya para pekerja tidak panik dan bisa mengatasi berbagai stigma yang muncul terkait dengan eksistensi virus corona.
- Membantu Menekan Penularan Virus di Lingkungan Kerja
Bagaimana peran K3 masa pandemi ini dilakukan? Tentunya dengan terus menggalakkan penerapan disiplin protokol kesehatan di seluruh area perusahaan. Lalu, rutin melakukan pemeriksaan swab pada semua karyawan perusahaan, mulai dari jajaran direksi hingga karyawan yang berada di lini depan. Tak ketinggalan, menyediakan paket kesehatan berupa vitamin, masker, dan hand sanitizer serta desinfektan untuk para karyawan yang terkonfirmasi positif dan harus menjalani isolasi mandiri di rumah.
- Menjamin Keselamatan Kerja Setiap Karyawan
Sudah menjadi kewajiban dari tim K3 untuk menjamin kesehatan dan keselamatan kerja setiap karyawan di perusahaan, terutama pada masa pandemi. Dengan begitu, para pekerja juga dapat melakukan kewajibannya dengan sebaik mungkin karena mengetahui adanya perlindungan terhadap keselamatan diri selama berada di lingkungan kerja.
Demikian tadi beberapa peran K3 masa pandemi yang sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis. Implementasi K3 di perusahaan tentu sangat penting karena diharapkan para pekerja dapat lebih menyadari pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan selama bekerja sehari-hari.
Salah satunya mengacu pada aturan dari Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor 312 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Keberlangsungan Usaha dalam Menghadapi Pandemi Penyakit dan aturan lainnya.
Dengan demikian, risiko terjadinya kecelakaan kerja di lingkungan perusahaan pun dapat dikurangi. Sementara itu, tim K3 yang berperan sebagai pihak pelaksana wajib melakukan pemantauan secara berkala terkait identifikasi semua permasalahan dan bahaya kerja yang masih dapat terjadi, menganalisis dan menetapkan manajemen risiko sehingga dapat membuat intervensi yang tepat sebagai tindakan antisipasi.
Lebih baik lagi jika tim K3 di setiap perusahaan telah dibekali dengan pelatihan khusus bersertifikasi. Jika Anda mencari lembaga pelatihan terbaik, Mutu Institute menjadi pilihan yang tepat. Memiliki materi yang lengkap dan terstruktur, Anda bisa memilih sendiri jenis pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pada jam dan lokasi yang sangat fleksibel.
Memanfaatkan fitur Learning Management System atau LMS, Anda bisa mendapatkan pelatihan baik secara offline maupun online. Tak hanya itu, biaya pelatihannya pun terjangkau dan semua materi pelatihan disampaikan oleh tenaga profesional dan pastinya sangat berpengalaman di bidangnya. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri Anda untuk mengikuti pelatihan di Mutu Institute!
Ingin mengikuti Pelatihan/Training? Belum dapat Lembaga Pelatihan yang terpercaya? Segera hubungi kami melalui [email protected] atau . Ikuti Training sesuai kebutuhan Anda Bersama Kami. Anda dapat mengajukan pelatihan sesuai kebutuhan perusahaan maupun individu. Hubungi Mutu Institute sekarang juga. Follow juga Instagram Mutu Institute di @mutu_institute untuk update pelatihan lainnya.
Referensi:
Bhirawa Online. Diakses pada 2022. Urgensi K3 di Masa Pandemi Covid-19.
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Diakses pada 2022. Peran K3 dalam Penanganan COVID-19 di Perusahaan serta Perubahan Iklim, Polusi Udara, dan COVID-19.
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Telogorejo. Diakses pada 2022. Pentingnya Penerapan K3 di Dunia Kerja pada Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019.
Katadata. Diakses pada 2022. Sebanyak 21,32 Juta Pekerja Terdampak Covid-19 pada Agustus 2021.
Sehat Negeriku Kemenkes. Diakses pada 2022. Implementasi K3 di Tempat Kerja Cegah Penularan COVID-19.
