Pentingnya Perencanaan K3 Pekerjaan Bidang Konstruksi

Dalam menerapkan program K3 di bidang konstruksi, perencanaan K3 konstruksi menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Apa alasannya?

Dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di bidang konstruksi, perencanaan K3 konstruksi menjadi salah satu tahap yang penting untuk dilakukan. Tahap ini merupakan tahap awal yang harus dilakukan sebelum seorang ahli K3 melanjutkan ke tahapan-tahapan manajemen K3 berikutnya, terutama tahap penerapan/implementasi K3.

Mengapa perencanaan menjadi hal yang penting dalam penerapan K3 di bidang konstruksi? Anda bisa mengetahui alasannya dengan membaca artikel berikut.

Apa Saja yang Perlu Dilakukan pada Saat Perencanaan K3 dalam Bidang Konstruksi?

Sebelum mengetahui pentingnya perencanaan dari K3 Konstruksi, Anda perlu tahu kegiatan apa saja yang dilakukan saat perencanaan K3 konstruksi. Pada tahapan ini, seorang ahli K3 konstruksi akan melakukan hal-hal berikut:

  • Menentukan tujuan dari pelaksanaan K3
  • Menentukan sasaran dari pelaksanaan K3
  • Menentukan skala prioritas
  • Menetapkan sumber daya yang diperlukan
  • Menentukan jangka waktu pelaksanaan
  • Menetapkan indikator keberhasilan penerapan K3, dan
  • Menentukan mekanisme sistem pertanggungjawaban.

Mengapa Perencanaan K3 Konstruksi Penting Dilakukan?

Pentingnya Perencanaan K3 Pekerjaan Bidang Konstruksi

Tahap perencanaan K3 merupakan tahap yang perlu dilaksanakan sebelum Anda melanjutkan tahapan selanjutnya—yaitu pelaksanaan (implementasi) dari rencana K3 yang telah dicanangkan. Mengapa hal ini dianggap sebagai hal yang penting untuk dilakukan dalam penerapan K3 di sebuah lingkungan kerja?

Berikut adalah beberapa alasan yang menjelaskan mengapa perencanaan diperlukan dalam manajemen K3.

1. Program/kegiatan K3 jadi lebih terarah

Dengan melakukan perencanaan K3 konstruksi, kegiatan yang dilakukan untuk menerapkan K3 di lingkungan kerja akan jadi lebih terarah. Jadi, Anda tidak hanya menyebutkan kegiatan apa yang perlu dilakukan untuk menerapkan K3; hal-hal detail yang menjelaskan penerapan K3 secara rinci juga perlu dijelaskan. Dengan demikian, kegiatan K3 proyek konstruksi tersebut tidak ‘berantakan’ karena rencana yang kurang matang.

2. Memberikan gambaran (forecasting) tentang hal-hal yang harus dilakukan

Perencanaan K3 di bidang konstruksi akan membantu Anda untuk memberikan gambaran mengenai ragam kegiatan K3 yang akan dilakukan. Detail program, tujuan, sasaran, metode pelaksanaan, hingga sistem evaluasi untuk kegiatan tersebut perlu untuk dijabarkan agar Anda memahami hal yang perlu Anda terapkan selama proses penerapan K3.

Forecasting juga dilakukan untuk mengetahui potensi tim K3 dalam mengatasi hambatan yang muncul pada saat penerapan K3. Dengan mengetahui hambatan-hambatan tersebut, Anda bisa mempersiapkan diri atau bahkan mengatasi hal-hal tersebut agar tidak mengganggu implementasi K3.

3. Menyusun skala prioritas

Salah satu aspek yang dilakukan saat perencanaan K3 Konstruksi adalah menyusun skala prioritas. Dengan melakukan hal ini, sebagai ahli K3 Anda akan mengetahui urutan-urutan kegiatan yang harus didahulukan. Skala prioritas ini tentu dibuat dengan mengurutkan tingkat urgensi masing-masing kegiatan yang dicanangkan.

4. Menyusun rencana cadangan, jika diperlukan

Dengan mengetahui kegiatan-kegiatan apa yang perlu dilakukan dalam rangka menerapkan K3, tidak jarang proses perencanaan ini dapat membantu tim K3 untuk menyusun rencana cadangan apabila rencana awal tim Anda terkendala suatu hal.

Menyediakan rencana cadangan dapat membantu tim Anda untuk tetap mampu menjalankan K3 di lingkungan kerja, meskipun rencana awal tim Anda mungkin belum bisa terlaksana.

5. Menjadi sarana tolak ukur kinerja usaha K3 proyek konstruksi

Berkaca pada rencana yang dibentuk oleh tim, Anda dapat menilai keberhasilan penerapan K3 sebuah proyek dengan membandingkan target rencana dengan target yang diperoleh pasca implementasi K3. Hal ini dapat membantu pengambil keputusan (stakeholders) untuk menentukan strategi penerapan K3 ke depannya.

Nah, itulah sedikit informasi mengenai alasan mengapa perencanaan K3 konstruksi menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Ingin menjadi ahli K3 yang berkualitas? Pastikan Anda mengikuti kegiatan pelatihan K3 di Mutu Institute. Dengan tentor yang berpengalaman serta kurikulum pelatihan yang sesuai standar Kemnaker dan/atau BNSP, Anda tak perlu meragukan kualitas pelatihan yang diberikan Mutu Institute.

Ingin mengikuti Pelatihan/Training? Belum dapat Lembaga Pelatihan yang terpercaya? Segera hubungi kami melalui [email protected] atau . Ikuti Training sesuai kebutuhan Anda Bersama Kami. Anda dapat mengajukan pelatihan sesuai kebutuhan perusahaan maupun individu. Hubungi Mutu Institute sekarang juga. Follow juga Instagram Mutu Institute di @mutu_institute untuk update pelatihan lainnya.

Referensi:

  1. https://surabaya.proxsisgroup.com/pentingnya-perencanaan-dalam-manajemen-keselamatan-kerja/.
  2. http://sistand.id/berita/5-prinsip-dasar-dalam-penerapan-smk3.
-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Picture of Taufik Mutu Institute
Taufik Mutu Institute

Professional Trainer