Efisiensi Energi dengan Melakukan Energi Audit

Apa saja tahapan dalam efisiensi energi dengan melakukan energi audit? Siapa yang berwenang untuk melakukan proses audit? Simak penjelasannya dalam ulasan berikut.

Industri memerlukan energi untuk terus dapat beroperasi dan melakukan produksi guna memenuhi dan mencapai tujuan bisnis. Namun, besarnya energi yang dibutuhkan relatif sangat besar sehingga menimbulkan perhatian tersendiri. Adapun persentase konsumsi energi nasional sebanyak sekitar 30% berasal dari kelompok industri.

Padahal, besarnya beban penggunaan energi bukannya tak menimbulkan isu. Dari segi lingkungan, misalnya, gas buang yang dihasilkan menjadi salah satu pemasok besar efek rumah kaca. Dari sisi yang lebih dekat dengan industri sendiri, penggunaan energi yang masif justru menyebabkan tingginya beban biaya energi yang harus dikeluarkan.

Maka dari itu, perlu dilakukan efisiensi energi dengan melakukan energi audit. Hal ini merupakan langkah awal untuk dapat mewujudkan penggunaan energi dengan lebih bijak dan optimal. Dengan demikian, berbagai dampak yang kurang sehat dapat dikurangi dan diminimalkan.

Apa Itu Efisiensi Energi?

Salah satu langkah awal melakukan efisiensi energi adalah melalui energi audit. Namun, apa itu efisiensi energi?

Mengutip dari Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Kegiatan Fisik Pemanfaatan Energi Baru dan Energi Terbarukan Serta Konservasi Energi,  efisiensi energi adalah upaya menggunakan energi secara efisien dan tepat guna tanpa mengurangi kenyamanan, keselamatan, dan produktivitas.

Dalam definisi yang sedikit berbeda, efisiensi adalah upaya-upaya yang dilakukan dengan tujuan mengurangi jumlah energi yang dibutuhkan ketika menggunakan sebuah mesin atau peralatan yang mengkonsumsi energi.

Hasil yang diharapkan pun sama antara proses yang telah melakukan efisiensi dan belum melakukan efisiensi. Oleh sebab itu, alternatif yang diperlukan harus benar-benar rasional.

Efisiensi energi menjadi cikal bakal terwujudnya konservasi energi, yakni upaya yang dilakukan dengan terencana, sistematis, dan terpadu dengan tujuan melestarikan sumber daya energi serta meningkatkan efisiensi pemanfaatannya.

Apa Itu Audit Energi?

Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2009 tentang Konservasi Energi, audit energi adalah proses evaluasi pemanfaatan energi dan identifikasi peluang penghematan energi serta rekomendasi peningkatan efisiensi pada pengguna energi dan pengguna sumber energi dalam rangka konservasi energi.

Kegiatan audit energi dalam sebuah perusahaan, industri, atau pabrik adalah langkah awal dalam efisiensi energi dan juga berujung pada konservasi energi. Audit energi pun menjadi bagian dalam sistem manajemen energi yang dibentuk oleh organisasi tersebut.

Dalam praktiknya, audit energi juga perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan konsistensi organisasi dalam menerapkan dan menjaga efisiensi energi.

Tahapan Audit Energi

Efisiensi-Energi-dengan-Melakukan-Energi-Audit

Efisiensi energi dengan melakukan energi audit dilakukan melalui beberapa tahap. Secara umum, berikut adalah beberapa langkah atau proses audit energi.

Pengumpulan Data

Setiap proses evaluasi harus melalui proses pengumpulan data. Aktivitas yang dilakukan untuk mengumpulkan data pun tidak cuma satu, tetapi mencakup beberapa subpekerjaan seperti di bawah ini.

1. Pengumpulan Data Desktop

Kegiatan ini memiliki tujuan untuk mengenal karakter bangunan yang akan diaudit berikut area-area mana saja yang menjadi fokus utama audit. Beberapa data yang biasanya diambil dalam kegiatan ini antara lain gambar arsitektur bangunan, sistem pendingin ruangan, skema catu daya, sirkuit penerangan, data riwayat tagihan listrik selama setahun terakhir, dan sistem kontrol beban listrik.

2. Pengumpulan Data Lapangan

Kegiatan ini dilakukan sebagai pelengkap data yang mungkin hilang atau tidak dapat ditemukan sehingga penilaian menjadi lebih utuh. Di samping itu, pengumpulan data lapangan juga dimaksudkan untuk memastikan keakuratan data yang diperoleh dari langkah sebelumnya serta memahami penggunaan listrik gedung, pemeliharaan gedung, dan pemborosan energi.

4. Crosscheck Data

Setelah memperoleh data dari pengumpulan data dekstop dan lapangan, auditor akan melakukan crosscheck data keduanya. Hal ini sangat penting dilakukan untuk memperoleh hasil yang akurat. Keakuratan data proses audit energi pun sangat menentukan hasil laporan konservasi energi.

Kalkulasi Beban

Langkah ini merupakan kalkulasi data yang telah dikumpulkan. Seperti contoh, kalkulasi dapat dilakukan dengan membagi total energi yang digunakan dan besarnya energi utama yang dimanfaatkan dalam operasional gedung perusahaan.

Adapun pembagian tersebut bisa dibuat berdasarkan kebutuhan (misal penerangan, pendingin ruangan, pompa air, generator, dan lain sebagainya) maupun chat konsumsi yang dibuat secara rutin.

Analisis

Analisis data meliputi analisis data primer maupun sekunder, implementasi sistem manajemen energi, dan peluang penghematan yang dapat dilakukan. Adapun analisis dapat diklasifikan menjadi tiga kategori berdasarkan ukuran atau biaya, yakni rendah, menengah, dan tinggi.

Laporan Hasil Audit

Usai analisis dibuat, audit akan membuat laporan. Laporan tersebut nantinya akan disampaikan pula kepada Kementerian ESDM, Gubernur, atau Bupati/Walikota sesuai yang berwenang. Laporan yang dibuat harus terperinci sebagaimana langkah-langkah yang telah dilakukan sebelumnya.

Jenis-Jenis Audit Energi

Ada dua jenis audit energi, yakni audit energi awal dan audit energi terinci. Seperti namanya, audit energi awal dilakukan lebih dulu, baru kemudian dilakukan audit energi terinci.

Umumnya, audit energi awal dapat diselesaikan dalam waktu relatif singkat, yakni hanya satu-dua hari. Namun, jika lokasi atau situasi objek yang diaudit cukup kompleks, maka bukan tidak mungkin proses audit dapat berlangsung lebih lama hingga beberapa hari.

Sementara itu, audit energi terinci memerlukan waktu lebih panjang dan bisa mencapai beberapa pekan.

Audit energi awal sendiri terbagi lagi menjadi dua bagian, yakni survei manajemen energi dan survei energi (teknis). Survei manajemen energi mencoba memahami dan mengevaluasi kegiatan manajemen energi yang sudah diterapkan berikut kriteria putusan investasi yang memengaruhi proyek konservasi.

Sementara itu, survei energi lebih berfokus mengulas kondisi dan operasi peralatan dari pemakai energi yang penting.

Siapa yang Melakukan Audit Energi?

Perusahaan yang akan menerapkan efisiensi energi dengan melakukan audit energi memerlukan jasa auditor energi untuk melakukan proses evaluasi, identifikasi, hingga rekomendasi sesuai yang telah diatur oleh undang-undang dan peraturan pemerintah.

Dalam hal ini, auditor yang ditunjuk pun dapat merupakan auditor internal dari perusahaan itu sendiri maupun auditor dari pihak eksternal, yakni lembaga audit yang kredibel dan terakreditasi.

Jika Anda bermaksud untuk memulai konservasi energi dan mengambil langkah awal melalui audit energi, Mutu Institute siap membantu. Kami merupakan lembaga pelatihan sertifikasi dan audit dengan pengalaman lebih dari dua puluh tahun.

Berbagai program yang kami tawarkan pun bervariasi, seperti pelatihan sertifikasi ISO, ISPO, RSPO, Kemnaker, BNSP, dan masih banyak lagi—termasuk audit pihak pertama dan audit pihak kedua tentang audit energi.

Anda dapat menggunakan jasa kami sebagai auditor untuk melakukan audit energi di lingkungan perusahaan, industri, atau pabrik. Namun, apabila ingin melakukan audit internal secara berkala, tetapi masih belum memiliki sumber daya manusia yang memenuhi persyaratan, Mutu Institute menyediakan jasa pelatihan auditor energi internal.

Seluruh materi yang kami berikan telah disesuaikan dengan standar dan aturan yang berlaku. Untuk informasi lebih lanjut, jangan ragu menghubungi tim Mutu Institute melalui email maupun telepon.

Ingin mengikuti Pelatihan/Training? Belum dapat Lembaga Pelatihan yang terpercaya? Segera hubungi kami melalui [email protected] atau . Follow juga Instagram Mutu Institute di @mutu_institute untuk update pelatihan lainnya.

-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Picture of Taufik Mutu Institute
Taufik Mutu Institute

Professional Trainer